BERAKHIR RICUH..!!! DUA ORANG DIAMANKAN POLISI SAAT DEMO GAJAH SERELO

- Jurnalis

Senin, 13 Mei 2019 - 16:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LAHAT, Detiksriwijaya – Aksi demo menuntut pengembalian Gajah Serelo Lahat ke lokasi Pusat Latihan Gajah (PLG, red) Serelo Lahat, berakhir ricuh. Hari ini, Senin (13/05/2019).

Aksi yang menuntut pengembalian gajah yang digelar di halaman Pemerintah kabupaten (Pemkab, red) Lahat yang mengatas namakan KPLS (Komunitas Peduli Lembah Serelo), terpaksa dibubarkan pihak kepolisian Polres Lahat karena sudah mulai tidak tertib.

Sebelumnya, beberapa waktu lalu mediasi antara warga Desa Padang dengan PLG ( pusat latihan Gajah) terkait batas wilayah PLG sudah dilakukan.

Aksi yang dilakukan KPLS ini tentunya bukan pertama kali dilakukan terkait keinginan agar Gajah Serelo kembali ke lokasi semula (PLG).

Di lain sisi, aparat kepolisian Polres Lahat dalam hal ini juga sebagai aparat penegak hukum hanya sebagai penengah dan berharap agar permasalahan tersebut bisa diselesaikan sesuai aturan dan Undang Undang yang berlaku.

Awalnya demo berjalan dengan lancar tertib dan aman, selanjutnya  pendemo memaksa ingin bertemu Bupati, saat itu Bupati lahat masih menerima pendemo lainnya terkait masalah lahan parkir.

Baca Juga :  Tiga Advokad Muda Kabupaten Lahat Pra Pradilkan Kejagung RI, Kajati Sumsel, Kajari Beserta Kasi Tipidum Kejari Lahat

Namun, anggota dari KPLS masih memaksa ingin bertemu dengan Bupati Lahat. Sementara mediasi massa dari pendemo lahan parkir sedang duduk satu meja menampung aspirasi guna mencari solusi terbaik terkait lahan parkir yang diperebutkan.

Anggota KPLS diberi kesempatan sebagai perwakilan untuk dipersilahkan masuk dan turut memastikan bahwa di lantai dua (Offroom Pemkab Lahat) sedang ada mediasi dimaksud.

Namun, lagi lagi sangat disayangkan semua anggota KPLS ingin masuk semua. Untuk tetap menjaga mediasi lahan parkir agar aman dan kondusif, pihak kepolisian

“Kami sangat menyesalkan kejadian ini, pendemo terus memaksa. Pihak polres memberikan kesempatan beberapa perwakilan untuk melihat dan memastikan Bupati masih mediasi demo lahan parkir di Offroom.  Namun  mereka  tetap minta semuanya masuk, sehingga pihak kita bertahan dan melarang pemdemo masuk,” kata Kapolres Lahat AKBP Ferry Harahap SIK, MSI menyayangkan hal itu terjadi.

Ditambahkan, aksi dorong mendorong pun terjadi. Beberapa warga yang menolak aksi pemuda ini, sempat ikut menasehati juga agar bersabar dalam menyampaikan aksi, namun tidak diindahkan. Akhirnya aksi demo dibubarkan oleh petugas.

Baca Juga :  Bapakkades Sebar Pesan Kamtibmas Pada Pembentukan DESLINA

“Memang ada yang kami amankan. Tapi bukan ditangkap. Ini hanya bertujuan untuk mengamankan agar tidak bentrok. karena di lokasi yang sama. Karena, ada beberapa masyarakat yang menentang kegiatan demo tersebut. kami  tidak mau  malah  terjadi bentrok antara massa pendemo dengan yang menolak demo,” Terangnya.

Hasil penelusuran awak media lebih jauh,  dua orang diamankan dalam aksi tegang sesaat itu . Namun sudah diperbolehkan pulang.

Kapolres menambahkan. Dia  menghimbau, siapapun yang  menggunakan haknya berunjuk rasa silahkan jalankan dengan tertib dan ikuti aturan mengemukakan pendapat di muka umum.

“Hal ini sudah diatur sesuai UUno 9 th 1998. Kami akan memfasilitasi bahkan akan mengawal agar dapat berjalan dengan baik, tentunya dengan pertibangan tidak ganggu kepentingan umum. Polri punya wewenang untuk membubarkan apabila melanggar aturan, mengganggu kepentingan umum apalagi mengarah kepada anarkis,” Tegas Kapolres. Ds01.

Berita Terkait

PMIL : Sektor Tambang Batubara Lahat Apakah Masih Bisa Bertahan 1 Januari 2026?
Hari Sumpah Pemuda Ke 97 Insan Adhyaksa Kejari Lahat Harus Mampu Menunjukkan Jati Diri Sebagai Abdi Negara Yang Tangguh Dan Berintegritas
Bawa Loader Cafe Remang Di Lahat Dibakar Dan Dirobohkan, Wakil Bupati Lahat Warning Pemilik Cafe Remang Wilayah Kikim Area
Wabup Lahat Sebut Talang Jawa Selatan Masyarakat Termiskin Di Lahat
Begal Keok Dilawan Pelajar Nyaris Tewas Dihajar Massa, Beruntung Tim Jagal Bandit Cepat Ke TKP
Razia Gabungan Lapas Kelas II A Lahat Amankan Berbagai Barang Bukti, Sangsi Berat Bakal Diberlakukan Bagi Warga Binaan
Sosok Mediator Dan Negosiator Yang Berhasil Membuat PT. SMS Tak Berkutik Penuhi Tuntutan 34 Desa Di Kecamatan Kikim Raya Dan Gumay Talang
Digeruduk Ribuan Massa Dari Kecamatan Kikim Area Dan Kecamatan Gumay Talang, PT. SMS Menyerah Penuhi Permintaan Demonstran 

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 09:17 WIB

PMIL : Sektor Tambang Batubara Lahat Apakah Masih Bisa Bertahan 1 Januari 2026?

Selasa, 28 Oktober 2025 - 08:45 WIB

Hari Sumpah Pemuda Ke 97 Insan Adhyaksa Kejari Lahat Harus Mampu Menunjukkan Jati Diri Sebagai Abdi Negara Yang Tangguh Dan Berintegritas

Jumat, 24 Oktober 2025 - 19:49 WIB

Bawa Loader Cafe Remang Di Lahat Dibakar Dan Dirobohkan, Wakil Bupati Lahat Warning Pemilik Cafe Remang Wilayah Kikim Area

Kamis, 16 Oktober 2025 - 18:03 WIB

Wabup Lahat Sebut Talang Jawa Selatan Masyarakat Termiskin Di Lahat

Selasa, 14 Oktober 2025 - 21:18 WIB

Begal Keok Dilawan Pelajar Nyaris Tewas Dihajar Massa, Beruntung Tim Jagal Bandit Cepat Ke TKP

Minggu, 5 Oktober 2025 - 08:33 WIB

Sosok Mediator Dan Negosiator Yang Berhasil Membuat PT. SMS Tak Berkutik Penuhi Tuntutan 34 Desa Di Kecamatan Kikim Raya Dan Gumay Talang

Kamis, 2 Oktober 2025 - 18:00 WIB

Digeruduk Ribuan Massa Dari Kecamatan Kikim Area Dan Kecamatan Gumay Talang, PT. SMS Menyerah Penuhi Permintaan Demonstran 

Rabu, 1 Oktober 2025 - 21:42 WIB

Tronton Angkut Serbuk Kayu Libas Pengendara Satria FU Warga Gumay MD Di Tempat

Berita Terbaru