Tragedi Berdarah Di RSUD Empat Lawang, Anggota Provost Luka Tembak

- Jurnalis

Kamis, 1 Agustus 2019 - 07:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Empat Lawang, Detiksriwijaya – Puluhan warga serbu RSUD Empat Lawang serta menyerang petugas kepolisian yang sedang berjaga, satu anggota Provost luka tembak senjata api rakitan.

Informasi terangkum, kejadian penyerangan yang dilakukan warga ini bermula dari ditangkapnya tiga dari delapan warga yang tak bertanggung jawab yang melakukan penganiayaan (pengeroyokan) dan melakukan penusukan senjata tajam ke dua petugas kepolisian.

Berwala sekira pukul 16.30 WIB, Rabu (31/07/2019) anggota kepolisian mendapat laporan polisi adanya tindak pidana berupa pengancaman terhadap oknum LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) di Desa Tanjung Raman.

Kemudian, tiga anggota Polsek Ulu Musi yakni Ipda Arsan Fajri, Aipda Darmawan dan Bripka Suhardi berangkat menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP, red) untuk melakukan penyelidikan.

Selanjutnya, setelah mendapat informasi keberadaan terduga pelaku pengancaman, anggota Polri ini menuju tempat terduga di Talang Rabu, Desa Tangga Rasa, Sikap Dalam, Empat Lawang namun di sini juga pelaku tidak ditemukan.

Kemudian informasi terakhir yang diterima pihak berwajib pelaku berada di Kuari Desa Tanjung Raman, saat dalam perjalanan anggota polisi melihat salah satu terlapor berada di dekat Jembatan Sungai Air Deras, Desa Tanjung Raman yang saat itu bersama temannya kurang lebih delapan orang.

Sesuai SOP, personil kepolisian ini turun dari mobil serta menemui pelaku, namun sikap tak bersahabat diperlihatka pelaku, ketika Ipda Arsan menyalurkan tangan untuk bersalaman, terduga bersama rekannya langsung mengeluarkan senjata tajam dan diarahkan ke Perwira polisi ini (Ipda Arsan).

Aipda Darmawan yang melihat situasi sudah tidak bersahabat langsung meberitahukan bahwa dirinya bersama rombongan adalah anggota Polisi.

Baca Juga :  Tamran (68) Gagahi Anak SMP, Kakek Bunga Minta Pelaku Dikebiri

Bukannya tenang, pelaku langsung menyerang mengarah ke arah Ipda Arsan dan Aipda Darmawan dengan menggunakan senjata tajam.

Naas, saat di serang tersebut Darmawan tersandung kayu dan tertelentang, dengan posisi sudah terlentang Darmawan menerima tusukan senjata tajam ke arah perut sebanyak dua kali serta di leher satu kali yang dilakukan dua orang pelaku.

Dalam pergulatan tersebut Darmawan sempat menangkis dan menghindar menggunakan tangan sebelah kiri namun lagi lagi Darmawan harus merasakan tajamnya sajam milik pelaku.

Setelah menerima luka tusuk diperut dan leher serta mengalami luka tangan sebelah kiri, Darmawan mengeluarkan senjata api dan menembak kearah paha pelaku, satu orang terjatuh dan satunya berusaha mundur.

Tak berhenti disitu, kemudian saat anggota Polri ini berdiri datang lagi tiga orang dan berusaha menyerang kembali, kembali letusan timah panas Darmawan mengenai satu lagi pelaku.

Sementara, Ipda Arsan juga mengalami luka tusuk sebanyak satu lobang. Suasana semakin tak terkendali yang memaksa anggota Polri ini mundur, saat akan pergi menjauh mobil milik anggota Polri ini sempat masih diserang dan dilempari batu.

Bripka Suardi mengemudikan kendaraan melarikan diri ke arah Kecamatan Pendopo, dan membawa kedua rekannya dengan posisi luka parah.

Atas kejadian inilah, kemudian diduga terprovikasi warga berjumlah kurang lebih 70 orang menggunakan dua unit mobil dum truk menuju tempat dimana anggota Polri tersebut yang sebelumnya dirawat.

Dengan membabi buta warga memasuki halaman rumah sakit, petugas kepolisian dari satuan fungsi Provost yang sedang berjaga menerima luka tembak yang dilakukan warga dengan menggunakan kecepek.

Baca Juga :  TMMD KE 109 KODIM 0405 LAHAT SELESAI 100 PERSEN

Atas kejadian tersebut, Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol. Drs Firli, M,si prihatin atas kejadian tersebut. Kapolda mengajak kepada masyarakat untuk jangan terprovokasi dengan issu dan berita yang tidak bisa dipertanggung jawabkan.

“Saya prihatin atas kejadian ini kepada warga saya mengajak agar tidak mudah terprovikasi dengan isu yang tidak bertanggung jawab. Adapun korban Anggota polres yang ditusuk saat akan melakukan penangkapan 2 orang, anggota polres empat lawang yang jaga di RSUD luka tembak oleh warga yg menggunakan senjata kecepek rakitan saat menyerang RSUD empat lawang,” jelas Kapolda dibincangi Via Whatsapps. Kamis, (01/08/2019).

Sementara lanjut Kapolda, pihaknya sudah mengamanka 13 pelaku penyerangan di RSUD Empat Lawang sudah diamankan di Polres Empat Lawang kini perkara tersebut ditangani Dit Reskrimum Polda Sumsel

Sedangkan warga ada tiga orang pelaku yang melakukan penusukan terhadap anggota Polsek Ulumusi luka tembak di kaki saat akan dilakukan penangkapan.

“Situasi sejak kejadian tadi malam jam 21.00 bisa dikendalikan atas kerja keras jajaran Polres Empat Lawang, back up kekuatan dari Kompi Brimob Linggau, Polres Linggau, Polres Lahat dan Polres Pagar Alam,” jelas Kapolda.

Sementara atas kejadian ini, diterangkan Kapolda pemerintah Kabupaten Empat Lawang juga membantu untuk meredam masalah agar tidak meluas.

“Bupati Empat Lawang juga membantu mengendalikan warga dengan melibatkan tokoh masyarakat Ulu musi. Untuk itu saya menyampaikan terima kasih,” Pungkasnya.

Berita Terkait

Pidana Mati Terdakwa Predator Anak Di Lahat Sudah Memenuhi Rasa Keadilan
Kajari Lahat Tuntut Oknum Guru Ngaji Dengan Pidana Mati
Hoaks 50% Pemuda Jati Konsumsi Narkoba, Kades Tegaskan Hal Tersebut Fitnah Besar
Pengungkapan Penyelewengan Dana Hibah Ketua KONI T.A 2023 Penyidik Kejari Lahat Amankan BB Dokumen Dan Lima Unit Laptop
Gugatan Waris Atikah Salah Jalur Peradilan, Pewaris Sah Segera Miliki SHM Dari Kantor ATR BPN Empat Lawang
Arogan Kades Lesung Batu Tak Patuhi Putusan Inkracht Eksekusi, PN Lahat Putuskan Aanmaning
Begini Pengakuan Tersangka Ebi Yang Sebabkan Satu Anggota Polres Lahat Gugur
Usia 156 Tahun, Kabupaten Lahat Masih Ulang Tahun Bersama Masalah

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 09:48 WIB

Pidana Mati Terdakwa Predator Anak Di Lahat Sudah Memenuhi Rasa Keadilan

Selasa, 1 Juli 2025 - 16:11 WIB

Kajari Lahat Tuntut Oknum Guru Ngaji Dengan Pidana Mati

Rabu, 25 Juni 2025 - 12:11 WIB

Hoaks 50% Pemuda Jati Konsumsi Narkoba, Kades Tegaskan Hal Tersebut Fitnah Besar

Rabu, 4 Juni 2025 - 16:03 WIB

Pengungkapan Penyelewengan Dana Hibah Ketua KONI T.A 2023 Penyidik Kejari Lahat Amankan BB Dokumen Dan Lima Unit Laptop

Minggu, 25 Mei 2025 - 09:25 WIB

Gugatan Waris Atikah Salah Jalur Peradilan, Pewaris Sah Segera Miliki SHM Dari Kantor ATR BPN Empat Lawang

Selasa, 20 Mei 2025 - 12:47 WIB

Begini Pengakuan Tersangka Ebi Yang Sebabkan Satu Anggota Polres Lahat Gugur

Sabtu, 17 Mei 2025 - 14:02 WIB

Usia 156 Tahun, Kabupaten Lahat Masih Ulang Tahun Bersama Masalah

Kamis, 15 Mei 2025 - 15:54 WIB

Kegiatan Fiktif Pembuatan Peta Desa Season II, Kejari Lahat Kembali Buru Tersangka Lain

Berita Terbaru

Sidang Tuntutan Tersangka Persetubuhan Anak Dibawah Umur

Agama

Kajari Lahat Tuntut Oknum Guru Ngaji Dengan Pidana Mati

Selasa, 1 Jul 2025 - 16:11 WIB