Idealis.co.id, Lahat – Seringnya terjadi insiden tertabraknya warga yang melintas di jalur PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang telah acap kali menelan korban jiwa. Hari ini, Senin (22.01.2024) KAI didampingi Dishub Kabupaten Lahat, Satlantas Polres Lahat menutup Jalur liar tak berpalang pintu.
Lokasi penutupan hari ini, dilaksanakan di perlintasan liar, di wilayah Kelurahan Bandar Agung, dari arah Jalan RE Martadinata ke Perumnas Tambak, Kecamatan Lahat (KM 431) lokasi insiden tertabraknya motor warga saat melintas di jalur liar atau perlintasan sebidang pada Minggu (20/1) yang lalu.
Material penutupan menggunakan besi baja, setelah ditutup jalur ini dipastikan tak bisa dilintasi pengendara roda dua maupun pengendara roda empat.
Pj Bupati Lahat Muhammad Farid SSTP MSi melalui Kepala Dinas Perhubungan Lahat Drs H Deswan Irsyad MPDi mengatakan adapun penutupan perlintasan liar yang dilakukan merupakan bentuk dukungan KAI untuk mewujudkan keselamatan dan keamanan baik pengendara, dan kereta api.
“Selain jalur ini, penutupan juga dilakukan di jalur liar arah terowongan Kelurahan Gunung Gajah, Lahat,” ujar Deswan.
Masih ada jalur liar yang menjadi perhatian nantinya, seperti perlintasan mengarah ke SMKN 2 Lahat. Kemudian beberapa titik lainnya. “Penutupan jalur liar ini dua dulu, kalau jalur lainnya, nanti disosialisasikan dulu oleh pihak pemerintah kecamatan bersama warga,” kata Deswan.
Sementara, H Deswan Irsyad mengatakan ter-untuk jalur perlintasan Kereta Api Kelurahan Kota Negara, Kecamatan Lahat yang juga sering terjadi insiden, bakal disiapkan petugas penjagaan. “Mulai Selasa ini, petugas penjagaan di jalur ini langsung bertugas selama 24 jam,” ujarnya.
Terpisah, KUPT Jalan Rel PT KAI wilayah Lahat, Siswanto mengatakan bahwa ada beberapa jalur perlintasan sebidang yang dianggap liar atau tidak teregistrasi. Yakni dekat Lapangan PJKA, Kelurahan Bandar Agung, Lahat, depan jalan Makam Pahlawan Puspa Bhakti, Kelurahan Bandar Agung, Lahat, dan titik lainnya. Sementara ada juga jalur yang teregistrasi (resmi) tanpa penjagaan seperti jalur perlintasan Kereta Api Kelurahan Kota Negara, Kecamatan Lahat.
“Jalur-jalur liar tidak teregistrasi benar ada. Termasuk Lapangan PJKA Kelurahan Bandar Agung Lahat itu juga liar,” ujarnya.
Penutupan jalur liar ini, mendapat apresiasi dari warga maupun keluarga dari para korban yang pernah mengalami insiden dijalur-jalur dimaksud.