OKU, Detiksriwijaya – Tiasman Girsang (55) sejak kepergian dirinya dalam menunaikan nazar berjalan kaki ke Istana Negara pada tanggal 17 Agustus 2018 lalu kini sudah berada di Martapura, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU, red). Kamis (23/08/2018).
Sebelumnya Selasa (21/08/2018) lelaki yang akrab disapa Bang Mangirsang ini, ketika dari Kabupaten Muara Enim, menuju perjalanan ke Kota Batu Raja, tepatnya di Simpang Mio harus dikawal Mahasiswa Batu Raja, karena hari gelap. Momen Idul Adha Rabu (22/08/2018) Mangirsang melalui lebaran haji di Kota Baturaja bersama Mahasiswa Universitas Batu Raja.
Selesai, sholat Eid berjama’ah Mangirsang melanjutkan perjalanan kembali, dalam perjalan kembali Mangirsang mendapat simfati dari anak motor Black Batu Raja, anak motor ini langsung mengawal perjalanan Mangirsang ke arah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU, red).
Sesampainya di OKU, seperti biasa Mangirsang melaporkan perjalanannya ke pihak berwajib kali ini ke Polres Ogan Komering Ulu dan langsung disambut anggota SPKT Polres OKU. Kamis (23/08/2018).
Selesai melapor ke pihak berwajib, Mangirsang melanjutkan perjalanan kembali, setibanya di Kecamatan Martapura berhubung hari menjelang gelap lelaki berumur separuh abad ini memilih Hotel Dewi 1 untuk beristirahat.
Hadirnya Mangirsang, di hotel dimaksud memancing beberapa perwakilan anak club motor untuk bersilaturahmi. Randi Saputra dari Komunitas Juviter MX martapura (JUMMA, red), Deki Tri Winata dari Komunitas Bikers Jiwa Muda Martapura (KBJMM) serta Darman dari Komunitas CYBER.
Randi saat dibincangi mengungkapkan, dirinya beserta kawan kawan club motor menjadi termotovasi dari apa yang dilakukan Mangirsang, lebih lanjut dikatakan Randi satu pelajaran yang bisa dipetiknya yakni untuk tidak pernah berputus asa, perjuangan tidak mengenal usia.
“Walaupun sudah tua tapi tetap sanggup menjalani tujuannya untuk berjalan kaki dri Kota Lahat sampai ke Istana Negara Jakarta. Di sini kita memahami berarti umur bukan dijadikan alasan untuk berputus asa, selagi ada tekat tidak ada yang tak mungkin,”ungkapnya.
Mangirsang saat dibincangi detiksriwijaya, berharap agar perjalanannya bisa terus dibantu doa dari keluarga, sahabat dan seluruh masyarakat yang telah bersilaturahmi padanya saat misi bayar nazar. “Saya dalam keadaan sehat sehat saja, terima kasih untuk keluarga, sahabat dan seluruh keluarga baru saya yang telah suport dalam perjalanan saya, anak club motor, aparat kepolisian maupun aparat TNI. Minal Aidin Walfaizin mohon maaf lahir dan bathin,” pungkasnya. Ds01.