Pagaralam, Detiksriwijaya.com – Truk Fuso tersangkut di Gapura Terminal Kelurahan Nendagung, Kecamatan Pagaralam Selatan, Kota Pagaralam pada hari Kamis (18/10). Kejadian ini akibat pengemudi kendaraan dengan tonase tinggi tidak mengetahui tinggi maksimum kendaraan yang bisa melalui gapura dimaksud.
Truk Fuso ber Nomor polisi (Nopol, red) BG 8477 S ini dikendarai oleh Efriadi warga Desa Seleman, beliau mengatakan truk yang ia kemudikan bermuatan pakan ikan, berangkat dari Kota Bandar Lampung dan akan menuju Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang, untuk mengindari macet memutuskan memilih jalur Tempat Kejadian Perkara (TKP, red).
“Kejadian sekira pukul dua siang tadi, kami lewat jalan terminal ini karena kami lihat dari simpang jalan tinggi hari sudah ada proboden, kemudian kami belok menuju arah jalan terminal nendagung saat tiba dipertigaan ruas jalan terminal kearah lampu merah kami lihat jalan macet karena banyak nya mobil bongkar muat, kendaraan angkutan sayur yang parkir di bahu jalan, sehingga tidak memungkinkan bagi kami untuk lewat dan juga tidak adanya petugas dari Dinas Perhubungan dan Pengelola pasar yang mengarahkan kami untuk lewat jalan mana, sehingga kami mengambil inisiatif untuk melewat jalan ini (TKP),”ungkapnya.
Camat Pagaralam Selatan, Helmi SE didampingi petugas Dishub dan unit Lalu Lintas Polres Pagaralam mengatakan saat ini sedang diupayakan untuk meminjam alat berat milik Dinas Pekerjaan Umum (PU) kota Pagaralam untuk membantu menopang struktur gapura yang sudah miring tersebut serta supaya truk segera bisa dievakuasi dan lalu lintas kembali normal.
“Evakuasi truk masih menunggu bantuan alat berat dari dinas PU kota dan soal kerusakan yang ditimbulkan oleh kejadian akan diputuskan setelah proses evakuasi selesai,”ujarnya.