Sembunyikan Narkoba Di Lampu Utama, Empat Pengedar Sabu Diringkus Team Lebah

- Jurnalis

Sabtu, 20 Juli 2019 - 13:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MUARA ENIM, Detiksriwijaya – Team Reskrim Polsek Tanjung Agung, Polres Muara Enim meringkus dua laki laki serta dua perempuan. Pasalnya ke empat warga ini terlibat dalam peredaran narkotika di wilayah hukum Polsek Tanjung Agung.

Keempat tersangka berhasil diamankan tanpa perlawanan, tepatnya dini hari Sabtu tanggal 20 Juli 2019 sekira pukul 02.00 Wib bertempat jalan lintas Desa Muara Meo, Kecamatan Panang Enim, Kabupaten Muara Enim.

Empat orang ini diduga kuat telah melanggar hukum yakni menawarkan untuk dijual, Menjual, Membeli, menerima, menjadi Perantara dalam Jual Beli, Menukar atau menyerahkan Narkotika Gol.I dan atau memiliki, Menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkoba Gol.1 sebagaimana dimaksud dalam Pasal 114 ayat (1) atau Pasal 112 Ayat (1) UU No.35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.

#Sesaat Menerima Laporan Arif Mansyur Intruksi Personil Untuk Melakukan Pencegatan#

Keberhasilan ungkap kasus yang dilakukan Polsek Tanjung Agung ini berdasar laporan masyarakat yang tertuang dalam laporan polisi dengan nomor Laporan Polisi LP / A-05 / VII / 2019 / Res Muara Enim Sek Tj.Agung / Sumatera Selatan tanggal 20 Juli 2019.

Baca Juga :  Oknum Guru Ngaji Waluyo Diganjar 14 Tahun 6 Bulan, Lebih Tinggi Dari Tuntutan Jaksa

Para tersangka tak berkutik saat kendaraan yang digunakan pelaku melintas di TKP dihentikan aparat penegak hukum. Setelah melalui pemeriksaan, benar saja barang bukti narkoba berupa Sabu dan Inek ditemukan.

Modus yang dilakukan tersangka cukup rapi dalam menyembunyikan barang haram tersebut. Namun, berkat kejelihan mata petugas lampu utama kendaraan minibus merek Ayla warna hitam BG 1321 FI tak lepas dari pemeriksaan, alhasil petugas mendapati barang bukti narkoba satu paket Sabu 1/2 kantong dengan berat Bruto 5,30 gram, serta satu botol obat kecil yang didalamnya berisikan pil yang diduga pil ekstasi jenis inex berwarna Pink sebanyak 55 butir dengan berat bruto 17,90 gram.

Informasi terangkum, tersangka atas penyalahgunaan narkoba ini berinisial RN, warga Kecamatan Sekarjaya, Kabupaten OKU, MR warga Kabupaten OKU, JD, Warga Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim dan DA, warga Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OKU.

Kapolres Muara Enim, Afner Juwono SIK melalui Kapolsek Tanjung Agung, AKP Arif Mansyur SIK membenarkan perihal penangkapan terhadap empat tersangka.

Baca Juga :  Satu Bulan Setengah Satreskrim Polres Lahat Ungkap Belasan Tersangka 3C, Satu Pelaku Ditembak Mati

“Setelah mendapat informasi dari masyarakat bahwa akan ada yang melintas diwilayah hukum kita dengan membawa paket sabu dan inex menuju Kecamatan Tanjung Agung dengan kendaraan merk Daihatsu Ayla warna Hitam, setelah mendapat informasi tersebut kita langsung bergerak memantau dan menunggu di jalan lintas Tengah Sumatera Tanjung Agung benar saja mobil yang diinformasikan melintas dan anggota langsung melakukan penghadangan dan di dalam kendaraan didapati empat orang dua lakinlaki dan dua perempuan,” katanya.

Dilanjutkan Arif Mansyur, setelah mobil milik pelaku berhenti kemudian dilakukan penggeledahan diseluruh badan penumpang dan juga didalam mobil yang dikendarai pelaku, hingga sampai digeledah tepatnya di dalam Lampu besar depan sebelah kiri didapati BB diduga sabu dan inex yg disembunyikan di dalamnya.

“Barang bukti kita temukan di lampu utama yakni lampu besar sebelah kiri, selanjutnya kendaraan beserta baeang bukti Sabu dan Inek serta pelaku kita bawa ke Polsek Tanjung Agung guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” Pungkasnya.

Berita Terkait

Sosok Mediator Dan Negosiator Yang Berhasil Membuat PT. SMS Tak Berkutik Penuhi Tuntutan 34 Desa Di Kecamatan Kikim Raya Dan Gumay Talang
Digeruduk Ribuan Massa Dari Kecamatan Kikim Area Dan Kecamatan Gumay Talang, PT. SMS Menyerah Penuhi Permintaan Demonstran 
Tronton Angkut Serbuk Kayu Libas Pengendara Satria FU Warga Gumay MD Di Tempat
Pemilik Cafe Remang Bawah Jembatan Benteng Bunuh Pengunjung Dengan Tiga Tusukan Bagian Leher Dan Perut
Diduga Selewengkan Dana Sumbangan Dari Perusahaan Batubara Direktur BUMDES Ulak Lebar Dilaporkan Ke Kajari Lahat
Secara Mendadak Pembangunan Gedung Daycare Lansia dan Shelter Diffabel PD Aisyiyah Kecamatan Lahat Bernilai 2 Miliar Dihentikan
Kajari Lahat Tuntut Bandar Ganja Tanjung Sakti Hukuman Mati
Tabrak Aturan, Bangunan Daycare Lansia Dan Shelter Diffabel PD Aisyah Lahat Berdiri Di Tanah Kemenag R.I

Berita Terkait

Minggu, 5 Oktober 2025 - 08:33 WIB

Sosok Mediator Dan Negosiator Yang Berhasil Membuat PT. SMS Tak Berkutik Penuhi Tuntutan 34 Desa Di Kecamatan Kikim Raya Dan Gumay Talang

Kamis, 2 Oktober 2025 - 18:00 WIB

Digeruduk Ribuan Massa Dari Kecamatan Kikim Area Dan Kecamatan Gumay Talang, PT. SMS Menyerah Penuhi Permintaan Demonstran 

Rabu, 1 Oktober 2025 - 21:42 WIB

Tronton Angkut Serbuk Kayu Libas Pengendara Satria FU Warga Gumay MD Di Tempat

Rabu, 1 Oktober 2025 - 13:30 WIB

Pemilik Cafe Remang Bawah Jembatan Benteng Bunuh Pengunjung Dengan Tiga Tusukan Bagian Leher Dan Perut

Kamis, 28 Agustus 2025 - 17:55 WIB

Secara Mendadak Pembangunan Gedung Daycare Lansia dan Shelter Diffabel PD Aisyiyah Kecamatan Lahat Bernilai 2 Miliar Dihentikan

Kamis, 28 Agustus 2025 - 16:42 WIB

Kajari Lahat Tuntut Bandar Ganja Tanjung Sakti Hukuman Mati

Rabu, 27 Agustus 2025 - 20:08 WIB

Tabrak Aturan, Bangunan Daycare Lansia Dan Shelter Diffabel PD Aisyah Lahat Berdiri Di Tanah Kemenag R.I

Rabu, 20 Agustus 2025 - 14:32 WIB

Tak Kunjung Cair, PT. Asuransi Staco Mandiri Harus Bertanggung Jawab Kepada 351 Ahli Waris Kematian Di Lahat

Berita Terbaru