LAHAT, Detiksriwijaya – Salah satu oknum pegawai pemerintah kecamatan Mulak Ulu, kabupaten Lahat berinisial S (40) selewengkan dana santunan kematian. Dana lebih kurang sebanyak 4 jutaan yang diperuntukan dua ahli musibah diambil S dengan sendirinya ke Pemkab Lahat.
Camat Mulak ulu Sumarno dihubungi via telpon membenarkan adanya kejadian dimaksud. Dirinya, sudah memanggil oknum dimaksud dan sudah memberikan teguran serta nasehat agar segera mengembalikan dana dimaksud.
“Ya benar, sudah kita panggil oknum tersebut. Dirinya mengakui bahwa uang tersebut dia yang mengambil langsung ke Pemkab Lahat,”kata Sumarno.
Dituturkan Sumarno, dirinya pun merasa aneh bagaimana oknum tersebut bisa mengambil dana santunan kematian. Diterangkan Sumarno, tidak ada perintah dari kecamatan untuk mengambil dana tersebut, melainkan kata Sumarno untuk mengambil dana tersebut adalah keluarga dari ahli musibah.
“Bukan dari kita yang menyuruh mengambil dana tersebut, entah bagaimana ceritanya dia bisa mengambil sendiri dana kematian ini. Setau saya yang berhak mengambil adalah pihak ahli musibah,”tuturnya.
Namun dikatakan Sumarno, terkait permasalahan ini, oknum pegawainya setelah dipanggil siap untuk mengembalikan dana dimaksud. Rencananya untuk dikembalikan hari ini, dan si oknum dianjurkan Sumarno untuk meminta maaf apabila telah melakukan kesalahan.
“Belum dikembalikan, tapi rencana pengembalian hari ini. Dana tersebut kita arahkan untuk segera diserahkan ke hak ahli musibah secepatnya,”tukasnya.
Ketika ditanya penerima dana santunan tersebut adalah ahli musibah keluarga Kades Sengkuang, informasi tersebut dibenarkan Camat. “Ada dua penerima santunan tersebut, salah satunya adalah ahli musibah Almarhum Kepala desa Sengkuang yang berpulang waktu lalu,”pungkasnya.