PT Bukit Asam Tbk Salurkan Sembako Senilai 50 Juta Untuk Korban Kebakaran Di Lahat

- Jurnalis

Senin, 5 Oktober 2020 - 14:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lahat, Detiksriwijaya – Perusahaan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) melalui CSR PTBA melaksanakan aksi sosial terhadap puluhan keluarga korban kebakaran yang terjadi pada Minggu, (04.10.2020) kemarin.

Mencoba menghapus duka, bentuk keperduliannya PTBA Tbk berbagi kasih, melaksanakan bakti sosial penyaluran bantuan sembilan bahan pokok (sembako) yang disalurkan langsung kepada korban terdampak insiden kebakaran dengan total nilai sembako RP. 50.000.000,- (Lima Puluh Juta Rupiah).

Secara simbolis bantuan bahan pangan tersebut diberikan langsung Asisten Manager Bina Lingkungan CSR Gito Prawoko didampingi staf Humas PT Bukit Asam Tbk (PTBA).

Baca Juga :  JAM KOMANDAN, INI ARAHAN DANDIM 0405 LAHAT

Manajer Humas, komunikasi dan ADM Korporat, Iko Gusman dibincangi Senin (05.10.2020), menyampaikan prihatin dan duka mendalam atas kebakaran yang terjadi di Kelurahan Pasar Bawah, Kabupaten Lahat.

“Kami bersama-sama dengan pihak Kepolisian, TNI, Pemkab Lahat, dan pihak lainnya, PTBA turut membantu memadamkan api kebakaran. Atas musibah kebakaran ini kami dari staf dan jajaran PTBA sangat prihatin dan mengucapkan duka mendalam.

Baca Juga :  Permohonan Kasasi Wardi Kandas, Herman Hamzah,SH.,MH : Selaku Kepala Desa Lesung Batu Yang Baik Wajib Patuhi Putusan

Semoga ahli musibah dapat sabar dan tabah atas musibah ini,”ungkap IKO.

Pada saat upaya pemadaman api, pihak PTBA Tbk menerjunkan 3 unit Mobil Damkar Kap 5000 L, Water supply 4000 L, Water tank 1000 L.

IKO menambahkan, semoga bantuan yang disalurkan dapat meringankan beban warga yang tertimpa bencana kebakaran.

“Kami harapkan ini dapat ikut membantu dan meringankan beban para warga yang terdampak kebakaran,”sampai IKO.

Berita Terkait

Sosok Mediator Dan Negosiator Yang Berhasil Membuat PT. SMS Tak Berkutik Penuhi Tuntutan 34 Desa Di Kecamatan Kikim Raya Dan Gumay Talang
Digeruduk Ribuan Massa Dari Kecamatan Kikim Area Dan Kecamatan Gumay Talang, PT. SMS Menyerah Penuhi Permintaan Demonstran 
Tronton Angkut Serbuk Kayu Libas Pengendara Satria FU Warga Gumay MD Di Tempat
Pemilik Cafe Remang Bawah Jembatan Benteng Bunuh Pengunjung Dengan Tiga Tusukan Bagian Leher Dan Perut
Proyek Pemeliharaan Periodik Jalan Cor Beton Relly Dua Kali Dirusak Oknum Tak Bertanggung Jawab Mengarah Sabotase Pengerjaan CV.CBJ
Diduga Selewengkan Dana Sumbangan Dari Perusahaan Batubara Direktur BUMDES Ulak Lebar Dilaporkan Ke Kajari Lahat
Rampung, Kejari Lahat Tetapkan Mantan Ketua KONI Lahat Tersangka Pengelolaan Dana Hibah Porprov 2023
Secara Mendadak Pembangunan Gedung Daycare Lansia dan Shelter Diffabel PD Aisyiyah Kecamatan Lahat Bernilai 2 Miliar Dihentikan

Berita Terkait

Minggu, 5 Oktober 2025 - 08:33 WIB

Sosok Mediator Dan Negosiator Yang Berhasil Membuat PT. SMS Tak Berkutik Penuhi Tuntutan 34 Desa Di Kecamatan Kikim Raya Dan Gumay Talang

Kamis, 2 Oktober 2025 - 18:00 WIB

Digeruduk Ribuan Massa Dari Kecamatan Kikim Area Dan Kecamatan Gumay Talang, PT. SMS Menyerah Penuhi Permintaan Demonstran 

Rabu, 1 Oktober 2025 - 21:42 WIB

Tronton Angkut Serbuk Kayu Libas Pengendara Satria FU Warga Gumay MD Di Tempat

Rabu, 1 Oktober 2025 - 13:30 WIB

Pemilik Cafe Remang Bawah Jembatan Benteng Bunuh Pengunjung Dengan Tiga Tusukan Bagian Leher Dan Perut

Rabu, 1 Oktober 2025 - 11:38 WIB

Proyek Pemeliharaan Periodik Jalan Cor Beton Relly Dua Kali Dirusak Oknum Tak Bertanggung Jawab Mengarah Sabotase Pengerjaan CV.CBJ

Selasa, 2 September 2025 - 17:12 WIB

Rampung, Kejari Lahat Tetapkan Mantan Ketua KONI Lahat Tersangka Pengelolaan Dana Hibah Porprov 2023

Kamis, 28 Agustus 2025 - 17:55 WIB

Secara Mendadak Pembangunan Gedung Daycare Lansia dan Shelter Diffabel PD Aisyiyah Kecamatan Lahat Bernilai 2 Miliar Dihentikan

Kamis, 28 Agustus 2025 - 16:42 WIB

Kajari Lahat Tuntut Bandar Ganja Tanjung Sakti Hukuman Mati

Berita Terbaru