Olaraga Air pakai bambu tradisi leluhur

- Jurnalis

Sabtu, 14 April 2018 - 11:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

#Syahril,tradisi ini harus tetap di lestarikan#

 

EMPAT LAWANG, DETIKSRIWIJAYA.COM – Aliran sungai Musi kali dipadati ratusan peserta lomba Serapungan yang biasa di gelar pihak pemerintah kabupaten Empat Lawang setiap memperingati hari jadi kabupaten Empat Lawang ke-11 yang jatuh pada setiap tanggal 20 April, Dinas Pariwisata Empat Lawang mengelar lomba serapungan dan rakit hias,Sabtu (14/04).

 

Lomba Serapungan langsung di lepas Bupati Empat Lawang H Syahril Hanafiah didampingi Organisasi Perangkat Daerah di Pantai Terusan Sungai Musi Jetty Desa Terusan finis di di jembatan Musi II KecamatanTebing Tingi.

Baca Juga :  Cegah Tipikor, Inspektorat Jalin Kerjasama Dengan BPKP

 

Peserta serapungan diikuti peserta serapungan santai 821 peserta , serapungan cepat 39 peserta dan rakit hias 31 peserta terdiri dari masyarakat umum dan instansi pemerintah.

 

“Serapungan adalah budaya tradisi kita untuk mengenang budaya dahulu,yang harus tetap dilestarikan dan dikenal masyarakat luar,”tutur Syahril sebelum melepas peserta lomba Serapungan.

 

 

Dikatakan Syahril,kita mestinya bersyukur kabupaten kita ini (Empat Lawang red) dilalui aliran sungai Musi,sebab dengan adanya Sungai Musi ini kita bisa dikenal kabupaten lain bahkan mancanegara.

 

“Buktinya lomba Musi Tribouton kita ikut melaksanakan yang diikuti peserta dalam negeri maupun luar negeri,jadi dengan adanya Event tersebut kita harus bisa mempromosikan kabupaten kita ini,”katanya.

Baca Juga :  FKPD Tinjau Pos Pam Tahun Baru Serta Pastikan Perayaan Natal Kondusif

 

Diungkapkanya,Lomba Serapungan merupakan olaraga air tahunan juga salah satu ikon kabupaten Empat Lawang yang sudah dikenal sampai ke Provinsi dan sudah masuk data base Dinas kebudayaan Sumatera Selatan.

 

“Bukan hanya tradisi lomba Serapungan yang kita punya untuk mempromosikan kabupaten kita ini ke dunia luar,kita punya Seperti air terjun belum di kembangan Karna keterbatasan anggaran,kedepan Dinas Pariwisata harus mampu mengelola Air terjun di tempat kita ini,”Tukasnya (Fau/Cr).

Berita Terkait

Usia 156 Tahun, Kabupaten Lahat Masih Ulang Tahun Bersama Masalah
Kegiatan Fiktif Pembuatan Peta Desa Season II, Kejari Lahat Kembali Buru Tersangka Lain
SIAP-SIAP..!! TERSANGKA LAIN KASUS PETA DESA 2023 SEDANG DIULIK TIM KHUSUS KEJARI LAHAT
Kok Bisa..!! Objek Pokok Perkara Masuk Sidang Praperadilan, Terkait Penetapan Tersangka Peta Desa Fiktif Kajari Tegaskan Sudah Melalui SOP
Kajari Lahat Pimpin Langsung Perang Terhadap Koruptor Di PN Lahat
Kejari Lahat Setor Uang Pengganti Kerugian Negara Dari Dua Tindak Pidana Korupsi Pertambangan
May Day…!! Serikat Buruh Kabupaten Lahat Minta Pekerja Lokal Lebih Diberdayakan Di Perusahaan 
Dikomandoi Kasi Intelijen, Tim Futsal Kejari Lahat Terbentuk

Berita Terkait

Sabtu, 17 Mei 2025 - 14:02 WIB

Usia 156 Tahun, Kabupaten Lahat Masih Ulang Tahun Bersama Masalah

Kamis, 15 Mei 2025 - 15:54 WIB

Kegiatan Fiktif Pembuatan Peta Desa Season II, Kejari Lahat Kembali Buru Tersangka Lain

Sabtu, 10 Mei 2025 - 08:20 WIB

SIAP-SIAP..!! TERSANGKA LAIN KASUS PETA DESA 2023 SEDANG DIULIK TIM KHUSUS KEJARI LAHAT

Kamis, 8 Mei 2025 - 14:44 WIB

Kok Bisa..!! Objek Pokok Perkara Masuk Sidang Praperadilan, Terkait Penetapan Tersangka Peta Desa Fiktif Kajari Tegaskan Sudah Melalui SOP

Selasa, 6 Mei 2025 - 17:19 WIB

Kajari Lahat Pimpin Langsung Perang Terhadap Koruptor Di PN Lahat

Selasa, 6 Mei 2025 - 11:22 WIB

Kejari Lahat Setor Uang Pengganti Kerugian Negara Dari Dua Tindak Pidana Korupsi Pertambangan

Kamis, 1 Mei 2025 - 10:30 WIB

May Day…!! Serikat Buruh Kabupaten Lahat Minta Pekerja Lokal Lebih Diberdayakan Di Perusahaan 

Senin, 28 April 2025 - 22:09 WIB

Dikomandoi Kasi Intelijen, Tim Futsal Kejari Lahat Terbentuk

Berita Terbaru