LAHAT, Detiksriwijaya – Satuan reskrim Polsek Kikim Selatan berhasil meringkus pelaku pemerkosaan yang terjadi di Desa Pagardin, Kecamatan Kimim Selatan tepatnya pada hari Selasa (04/09) yang menimpa sebut saja Bunga salah satu pelajar SMA yang berada di Kecamatan Kikim Selatan, Kabupaten Lahat.
Pelaku pemerkosaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 285 KUHP, berdasar nomor laporan polisi LPB/10/IX/2018/Sumsel/Res Lahat, tgl 04 September 2018. Petugas berhasil meringkus Jelly Alexander (28), pekerjaan petani warga Desa Karang Cahaya, Kecamatan Kikim selatan, Kabupaten Lahat.
Kejadian yang menimpa Bunga terjadi sekira jam 14.00 WIB bertempat di Desa Pagardin, awalnya pelaku mencegat korban yang melintas sedang mengendarai sepeda motor saat pulang sekolah, kemudian dikarenakan korban mengenal pelaku lalu korban menghentikan sepeda motornya.
Pelaku meminta diantar ke pondok kebun milik pelaku dengan alasan hendak mengambil Hand Phone (HP, red) yang tertinggal, tak menaruh curiga lalu korban menuruti permintaan pelaku. Namun setelah sampai di TKP (pondok) pelaku langsung menarik dan memperkosa korban.
Setelah menyalurkan nafsu bejatnya pelaku meninggalkan Bunga dengan keadaan seragam kemeja sekolah serta rok sekolah sudah dalam keadaan robek, akibat keberingasan pelaku saat merenggut kegadisan Bunga.
Keberadaan lelaki berotak mesum ini diketahui petugas, tepatnya pada hari Rabu tanggal 06 September 2018 sekira jam 21.30 WIB bertempat di Desa Merapi, Kecamatan Merapi Barat, kabupaten Lahat, dilakukan penangkapan terhadap tersangka Jelly Alexander yang saat itu bersembunyi di dalam pondok kebun milik pihak keluarga tersangka.
Pada saat akan diamankan tersangka melakukan perlawanan menggunakan sajam jenis golok, karena membahayakan jiwa petugas sehingga dilakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembak kaki tersangka.
Kapolres Lahat AKBP Robby Karya Adi SIK melalui Kapolsek Kikim Selatan Iptu Maulana didampingi Kanit Reskrim Bripka Eki Prima menjelaskan, pelaku terpaksa dilumpuhkan karena melakukan perlawanan dengan sajam saat akan diamankan.
“Pelaku terpaksa kita berikan tindakan tegas karena melawan dan mengancam jiwa petugas, saat ini pelaku sedang menjalani pemeriksaan guna proses hukum lebib lanjut,”sampainya.
Sementara itu, keberhasilan ungkap kasus yang menimpa Bunga, pihak keluarga Bunga mengucapkan terima kasih kepada jajaran polsek Kikim Selatan yang telah menangkap pelaku kejahatan seksual ini. Ungkapan kebahagian keluarga bunga dicurahkan melalui pesan singkat di SMS serta di Medsos.
“Saya mewakili seluruh kaum perempuan banyak mengucapkan ribuan terima kasih kepada seluruh anggota kepolisian yang mana telah berusaha sekuat tenaga telah berhasil menangkap predator kaum perempuan. Terima kasih adingku (Kapolsek kikim selatan) pak polisi yang telah mengembalikan kehormatan dan melindungi kaum perempuan dari predator biadab terima kasih. Dari adikmu Suci,”tulisnya.