LAHAT, Detiksriwijaya – Beredarnya isu bahkan pemberitaan terkait salah satu warga di Kabupaten Lahat masuk dalam ODP (Orang Dalam Pemantauan) terkait Virus Covid 19 (Virus Corona) menimbulkan keresahan tersendiri. Di wilayah kelurahan Pasar Lama, Kota Lahat isu tersebut terus dihembuskan bahkan ada yang beranggapan kalau Virus tersebut sudah masuk ke Bumi Seganti Setungguan.
Beredarnya kolom daftar situasi terkini perkembangan virus Corona di medsos baik dari aplikasi Whatsaapps, baik whatsapps group maupun status pribadi yang bertuliskan bahwa di Kabupaten Lahat tercatat ada satu ODP. Sosialisasi yang kurang serta terkesan ada yang disembunyikan disebut-sebut sebagai salah satunya yang membuat warga bingung, benar tidaknya informasi tersebut.
Media ini mencoba mencari keterangan lebih lanjut perihal kebenaran informasi dimaksud, juga belum menerima hak jawab dari dinas terkait baik dari Pemkab Lahat yakni Dinas Kesehatan juga dari tim gugus tugas yang sudah terbentuk.
Salah satu pedagang di PTM Square Lahat, Rizky (30) dibincangi media ini mengaku bingung dengan banyaknya informasi yang beredar, baik dari group whatsaaps maupun dari pemberitaan. Menurutnya, dalam hal ini pemerintah seharusnya memastikan kenyamanan warga dengan memberikan informasi yang jelas.
“Kami kurang paham apo itu OPD dan yang lainnyo. Kami cuma minta tolong kasih kami kepercayaan samo pemerintah, kalau pun positif katoke positif, di Lahat ni laju cak heboh nian,”ujarnya.
Dilanjutkannya, isu tersebut bahkan sudah menyebar di lingkungan tempat tinggalnya. Bahkan beberapa warga menghembuskan bahwa virus Covid 19 sudah masuk Kota Lahat.
“Yang jelas masih simpang siur, semalam jadi omongan warga kito kalau virus itu benar-benar lah ado di Kota Lahat,”ungkapnya.
Sementara salah satu warga keturunan etnis Tionghoa, bahkan menghubungi media ini untuk menanyakan tentang benar tidaknya isu dimaksud.
“Kabarnya sudah masuk ke Lahat (Virus Corona), itu banyak di medsos dan dari cerito mulut ke mulut. Bener dak,”katanya.
Sementara, Kepala dinas kesehatan Ponco dalam pemberitaan di salah satu media online membenarkan adanya ODP dimaksud.