Bolos Sekolah Karena Sakit, SPS Digrebek Warga Sedang Asyik Di Kos Bersama Pacar

- Jurnalis

Kamis, 22 Februari 2024 - 20:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Idealis.co.id, Lahat – Dugaan persetubuhan anak dibawah umur kembali terjadi di Bumi Seganti Setungguan Lahat, kali ini yang terlibat persetubuhan tersebut sepasang pelajar yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas.

Kasus dugaan persetubuhan yang melibatkan sepasang ABG yang sedang dimabuk asmara tersebut terungkap ketika keduanya yakni SPS (16) dan AR (17) sedang asyik memadu asmara di dalam kos salah satu kos yang beralamat di Jalan Musdalifah Kelurahan Talang Jawa Selatan, Kota Lahat yang tak jauh dari tempat SPS menuntut ilmu.

Foto : Kamar Kos SPS

Informasi menyebut, AR pacar laki-laki dari SPS memang sudah ditarget warga sekitar karena sudah tiga hari menginap di kos yang disewa SPS gadis desa asal Kecamatan Kikim dan saat ditemukan warga keduanya berada di dalam kamar kos dengan pintu terkunci.

“Yang Lanangnyo kelas duo di sekolah dekat makam itu nah, yang betinonyo budak sekolah deket sinilah. Kami tadi grebek mereka di kosan karno yang lanangnyo (AR) lah nginap kurang lebih tigo hari,”ujar sumber yang namanya tak mau disebutkan.

Baca Juga :  CITIMALL LAHAT DUKUNG KAMPANYE EARTH HOUR WWF

Jauhara Ketua RT 07 RW 03 Kelurahan Talang Utara, Kota Lahat, dibincangi di kediamannya membenarkan informasi penggerebekan tersebut dan keduanya sudah dibawa masing masing pihak keluarga.

“Sudah didamaikan, untuk yang cewek sudah dibawa pulang keluarga ke desa Kikim sementara cowok juga sudah pulang, tadi ada perwakilan orang tua kedua belah pihak,”ujar Jauhara.

Saat disinggung perihal ada tidaknya laporan kedatangan warga baru yakni pelajar di lingkungan RT 07 RW 03, Talang Jawa Utara untuk menetap, Ketua RT ini menjawab ada yang lapor dan ada yang tidak.

“Ada yang lapor dan ada yang tidak, taunyo cuma dari yang punyo kos,”ungkapnya sembari mengatakan pemilik kos tempat kedua pelajar tersebut digrebek berada di Kabupaten Muara Enim.

Namun dari pantauan media ini, banyak pelajar yang tidak terdata dan melapor ke RT setempat. Seakan peran RT dianggap tidak berguna, oleh pelajar yang sewa kos di lingkungan RT dimaksud. Untuk lokasi terjadinya penggerebekan tersebut, bukan kali pertama kejadian serupa, kejadian sudah sering berulang.

Baca Juga :  Umroh Gratis PT. MAS Berangkatkan Warga Tiga Desa

Sahabat SPS yakni M, L dan N yang sempat dibincangi mengatakan, bahwa SPS memang gari ini tidak masuk sekolah karena sakit dan untuk AR sendiri sudah satu minggu ini sering menemui SPS.

“Kawan sekolah kami kak SPS tuh, untuk AR sekolahan lain, infonyo kalau di sekolah tadi kawan cewek kami ini sakit,”jelasnya.

Lanjut L ia mengetahui kejadian pada saat ia pulang sekolah, dengan kondisi kosan tempat SPS sudah rame warga dan kemudian orang tua dari SPS dan AR diminta datang.

“Kawan kami lah dibawa ke Kikim oleh wong tuonyo dan yang cowok jugo lah dibawak jugo Samo wong tuonyo. Info yang kami denger tadi katonyo duo duonyo nak di kawinke,”pungkas L.

Info Penggerebekan tersebut, belum diketahui secara persis apakah pihak sekolah keduanya sudah mengetahui dan akankah ada sangsi dari pihak sekolah terhadap keduanya.

Penulis : Darmawan

Editor : Idealis.co.id

Berita Terkait

Wabup Lahat Sebut Talang Jawa Selatan Masyarakat Termiskin Di Lahat
Begal Keok Dilawan Pelajar Nyaris Tewas Dihajar Massa, Beruntung Tim Jagal Bandit Cepat Ke TKP
Razia Gabungan Lapas Kelas II A Lahat Amankan Berbagai Barang Bukti, Sangsi Berat Bakal Diberlakukan Bagi Warga Binaan
Sosok Mediator Dan Negosiator Yang Berhasil Membuat PT. SMS Tak Berkutik Penuhi Tuntutan 34 Desa Di Kecamatan Kikim Raya Dan Gumay Talang
Digeruduk Ribuan Massa Dari Kecamatan Kikim Area Dan Kecamatan Gumay Talang, PT. SMS Menyerah Penuhi Permintaan Demonstran 
Tronton Angkut Serbuk Kayu Libas Pengendara Satria FU Warga Gumay MD Di Tempat
Pemilik Cafe Remang Bawah Jembatan Benteng Bunuh Pengunjung Dengan Tiga Tusukan Bagian Leher Dan Perut
Proyek Pemeliharaan Periodik Jalan Cor Beton Relly Dua Kali Dirusak Oknum Tak Bertanggung Jawab Mengarah Sabotase Pengerjaan CV.CBJ

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 18:03 WIB

Wabup Lahat Sebut Talang Jawa Selatan Masyarakat Termiskin Di Lahat

Selasa, 14 Oktober 2025 - 21:18 WIB

Begal Keok Dilawan Pelajar Nyaris Tewas Dihajar Massa, Beruntung Tim Jagal Bandit Cepat Ke TKP

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 01:40 WIB

Razia Gabungan Lapas Kelas II A Lahat Amankan Berbagai Barang Bukti, Sangsi Berat Bakal Diberlakukan Bagi Warga Binaan

Minggu, 5 Oktober 2025 - 08:33 WIB

Sosok Mediator Dan Negosiator Yang Berhasil Membuat PT. SMS Tak Berkutik Penuhi Tuntutan 34 Desa Di Kecamatan Kikim Raya Dan Gumay Talang

Kamis, 2 Oktober 2025 - 18:00 WIB

Digeruduk Ribuan Massa Dari Kecamatan Kikim Area Dan Kecamatan Gumay Talang, PT. SMS Menyerah Penuhi Permintaan Demonstran 

Rabu, 1 Oktober 2025 - 13:30 WIB

Pemilik Cafe Remang Bawah Jembatan Benteng Bunuh Pengunjung Dengan Tiga Tusukan Bagian Leher Dan Perut

Rabu, 1 Oktober 2025 - 11:38 WIB

Proyek Pemeliharaan Periodik Jalan Cor Beton Relly Dua Kali Dirusak Oknum Tak Bertanggung Jawab Mengarah Sabotase Pengerjaan CV.CBJ

Rabu, 17 September 2025 - 18:21 WIB

Diduga Selewengkan Dana Sumbangan Dari Perusahaan Batubara Direktur BUMDES Ulak Lebar Dilaporkan Ke Kajari Lahat

Berita Terbaru