Usai Giling Kopi Di Hutan Seribu Ataran Mustadi Tewas Diterkam Harimau

- Jurnalis

Jumat, 13 Desember 2019 - 08:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LAHAT, Detiksriwijaya – Harimau Sumatera kembali memakan korban, kali ini hewan bernama lain Panthera tigris sumatrae terkam dan mencabik tubuh Mustadi (52) warga Desa Pajar Bulan, Kecamatan Semendo Darat Ulu, Kabupten Muara Enim sebabkan korban meregang nyawa dengan kondisi yang cukup mengenaskan.

Informasi terangkum, kejadian yang menimpa korban terjadi di Hutan Seribu ataran Pedamaran yang masuk KPH Semendo Kabupaten Muara enim, berbatasan langsung dengan Kecamatan Kota Agung, Kabupaten Lahat. Bermula saat korban bersama rekan satu tempat tinggalnya Irian (32) pada hari Kamis (12 Desember 2019) sekira jam 17.30 Wib bertempat dikebun milik Muplih yg digarap oleh saksi Irian di tempat kejadian perkara.

Pada saat korban bersama saksi Irian selesai menggiling kopi didepan pondok Irian, korban berniat mengambil burung pikat miliknya, sekitar berjarak 10 meter dari pondok, saksi Irian melihat ada harimau berjalan kearah korban, saksi berteriak memperingatkan korban, secara tiba-tiba harimau menerkam leher korban, dan menyeret korban, saksi Irian sempat mendekat akan menolong namun Harimau sudah menyerang.

Baca Juga :  Kejari Lahat Selamatkan Kerugian Negara Miliaran Rupiah Dari Delapan Kontraktor Pekerjaan Dinas Kesehatan Dan PUPR

Merasa nyawanya juga terancam, Irian beranjak berlari dari tempat kejadian, Irian sempat masuk ke pondok dan membuat suara gaduh bermaksud untuk membuat Harimau yang saat itu menyerang korban melepas korban yang sudah dalam keadaan tak berdaya.

Usaha saksi berhasil, hewan Carnivora sempat sebentar melepas korban dari cengkramannya. Namun, tak berlangsung lama korban kembali di serang hewan yang kini populasinya hampir punah ini.

Irian kemudian berlari ke desa mencari pertolongan dengan menghubungi pihak keluarga, warga serta pihak kepolisian. Beberapa jam kemudian, korban ditemukan dalam keadaan mengenaskan dengan posisi meninggal dunia, luka di leher depan, luka menganga dada kanan tulang rusuknya dan sebagian organ dalam korban hilang , betis belakang kaki kiri sampai telapak kaki hilang, telapak kaki kanan hilang , dan beberapa luka cabikan pada dada.

Baca Juga :  "Musibah Kebakaran Di Lahat" Aswari :Pemkab Harus Bantu Maksimal Jangan Berharap Hanya Pada Warga Yang Simfati

Kapolres Lahat AKBP Ferry Harahap SIK membenarkan adanya kejadian tersebut. Dikatakam Ferry, pihaknya sudah melakukan tindakan dengan berkordinasi pada BKSDA Lahat, koordinasi dengan Polsek Semendo, membawa korban ke Puskesmas Pajar Bulan semendo serta memberikan arahan kepada keluarga korban agar korban diautopsi, namun keluarga korban menolak dan membuat surat pernyataan.

“Iya benar, kita juga sudah memberikan peringatan himbauan kepada masyarakat untuk tidak ke kebun sendiri dan menghindari lokasi lokasi yang dilaporkan menjadi tempat perlintasan Harimau. Kita terus melakukan kordinasi dengan pihak terkait agar masalah ini dapat menemui titik terang dan kejadian serupa tidak terulang kembali,” kata Kapolres

Berita Terkait

PMIL : Sektor Tambang Batubara Lahat Apakah Masih Bisa Bertahan 1 Januari 2026?
Hari Sumpah Pemuda Ke 97 Insan Adhyaksa Kejari Lahat Harus Mampu Menunjukkan Jati Diri Sebagai Abdi Negara Yang Tangguh Dan Berintegritas
Bawa Loader Cafe Remang Di Lahat Dibakar Dan Dirobohkan, Wakil Bupati Lahat Warning Pemilik Cafe Remang Wilayah Kikim Area
Wabup Lahat Sebut Talang Jawa Selatan Masyarakat Termiskin Di Lahat
Begal Keok Dilawan Pelajar Nyaris Tewas Dihajar Massa, Beruntung Tim Jagal Bandit Cepat Ke TKP
Razia Gabungan Lapas Kelas II A Lahat Amankan Berbagai Barang Bukti, Sangsi Berat Bakal Diberlakukan Bagi Warga Binaan
Sosok Mediator Dan Negosiator Yang Berhasil Membuat PT. SMS Tak Berkutik Penuhi Tuntutan 34 Desa Di Kecamatan Kikim Raya Dan Gumay Talang
Digeruduk Ribuan Massa Dari Kecamatan Kikim Area Dan Kecamatan Gumay Talang, PT. SMS Menyerah Penuhi Permintaan Demonstran 

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 09:17 WIB

PMIL : Sektor Tambang Batubara Lahat Apakah Masih Bisa Bertahan 1 Januari 2026?

Selasa, 28 Oktober 2025 - 08:45 WIB

Hari Sumpah Pemuda Ke 97 Insan Adhyaksa Kejari Lahat Harus Mampu Menunjukkan Jati Diri Sebagai Abdi Negara Yang Tangguh Dan Berintegritas

Jumat, 24 Oktober 2025 - 19:49 WIB

Bawa Loader Cafe Remang Di Lahat Dibakar Dan Dirobohkan, Wakil Bupati Lahat Warning Pemilik Cafe Remang Wilayah Kikim Area

Kamis, 16 Oktober 2025 - 18:03 WIB

Wabup Lahat Sebut Talang Jawa Selatan Masyarakat Termiskin Di Lahat

Selasa, 14 Oktober 2025 - 21:18 WIB

Begal Keok Dilawan Pelajar Nyaris Tewas Dihajar Massa, Beruntung Tim Jagal Bandit Cepat Ke TKP

Minggu, 5 Oktober 2025 - 08:33 WIB

Sosok Mediator Dan Negosiator Yang Berhasil Membuat PT. SMS Tak Berkutik Penuhi Tuntutan 34 Desa Di Kecamatan Kikim Raya Dan Gumay Talang

Kamis, 2 Oktober 2025 - 18:00 WIB

Digeruduk Ribuan Massa Dari Kecamatan Kikim Area Dan Kecamatan Gumay Talang, PT. SMS Menyerah Penuhi Permintaan Demonstran 

Rabu, 1 Oktober 2025 - 21:42 WIB

Tronton Angkut Serbuk Kayu Libas Pengendara Satria FU Warga Gumay MD Di Tempat

Berita Terbaru