Pendaki Dempo Terserang Hipotermia Lalu Tewas Adalah Informasi Hoaks

- Jurnalis

Senin, 11 Februari 2019 - 10:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Pagaralam, Detiksriwijaya – Kabar heboh telah beredar di media sosial perihal adanya satu dari enam pendaki dari Provinsi Jambi, terdiri dari lima warga Jambi serta satu warga Pagaralam pada hari Minggu, (10/02/2019) dan dikabarkan terserang hipotermia dan meninggal dunia saat sedang berada di Gunung Dempo Pagaralam adalah tidak benar alias hoaks.

Terkait adanya informasi tersebut, Tim BPBD dan Basarnas Pos Pagaralam serta pihak kepolisian resor Kota Pagaralam langsung melakukan pengecekan.

Alhasil dari berbagai sumber serta penyelidikan yang dilakukan, informasi di jejaring sosial maupun pemberitaan dibeberapa media adanya salah satu pendaki perempuan bernama Ayu tercatat sebagai warga Provinsi Jambi yang dikabarkan terserang hipotermia serta telah meninggal dunia adalah tidak benar.

Baca Juga :  GMI Serukan Pencopotan Kapolri

Terkait informasi yang bisa dibilang Hoaks ini, Kapolres Pagaralam AKBP Trisaksono Puspo Aji SIK M,si mengatakan, untuk segala sesuatu harus dicari kebenaran informasinya apalagi terkait informasi publik. Apalagi informasi tersebut belum tentu kebenarannya, hendaknya hati hati didalam menyampaikan hal hal yang belum tentu kebenarannya.

“Hal ini juga dapat menciptakan keresahan apabila suatu informasi itu tidak akurat dan belum tentu kebenarannya. Saya harap agar memberikan informasi yang sebenarnya jangan berdasarkan “Katanya” karena ini bertentangan dengan UU ITE yang berlaku di Indonesia, “imbuh Kapolres.

Baca Juga :  Warga Desak Bupati Lahat Lebih Tegas Berikan Tindakan Ke Oknum Kades Asusila

Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan Informasi saat ini belum akurat karena tim evakuasi belum turun untuk memberitahu kronologis korban bagaimana kejadian sebenarnya.

“Alhamdulillah korban masih selamat dalam keadaan sehat, dan sekali lagi saya menghimbau untuk bijak dalam menggunakan media sosial. Cek dulu kebenaran dan jangan asal posting, bijaklah dalam ber medsos, “pungkasnya. Diego.

Berita Terkait

Pidana Mati Terdakwa Predator Anak Di Lahat Sudah Memenuhi Rasa Keadilan
Kajari Lahat Tuntut Oknum Guru Ngaji Dengan Pidana Mati
Hoaks 50% Pemuda Jati Konsumsi Narkoba, Kades Tegaskan Hal Tersebut Fitnah Besar
Pengungkapan Penyelewengan Dana Hibah Ketua KONI T.A 2023 Penyidik Kejari Lahat Amankan BB Dokumen Dan Lima Unit Laptop
Gugatan Waris Atikah Salah Jalur Peradilan, Pewaris Sah Segera Miliki SHM Dari Kantor ATR BPN Empat Lawang
Arogan Kades Lesung Batu Tak Patuhi Putusan Inkracht Eksekusi, PN Lahat Putuskan Aanmaning
Begini Pengakuan Tersangka Ebi Yang Sebabkan Satu Anggota Polres Lahat Gugur
Kegiatan Fiktif Pembuatan Peta Desa Season II, Kejari Lahat Kembali Buru Tersangka Lain

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 09:48 WIB

Pidana Mati Terdakwa Predator Anak Di Lahat Sudah Memenuhi Rasa Keadilan

Rabu, 25 Juni 2025 - 12:11 WIB

Hoaks 50% Pemuda Jati Konsumsi Narkoba, Kades Tegaskan Hal Tersebut Fitnah Besar

Rabu, 4 Juni 2025 - 16:03 WIB

Pengungkapan Penyelewengan Dana Hibah Ketua KONI T.A 2023 Penyidik Kejari Lahat Amankan BB Dokumen Dan Lima Unit Laptop

Minggu, 25 Mei 2025 - 09:25 WIB

Gugatan Waris Atikah Salah Jalur Peradilan, Pewaris Sah Segera Miliki SHM Dari Kantor ATR BPN Empat Lawang

Rabu, 21 Mei 2025 - 20:40 WIB

Arogan Kades Lesung Batu Tak Patuhi Putusan Inkracht Eksekusi, PN Lahat Putuskan Aanmaning

Selasa, 20 Mei 2025 - 12:47 WIB

Begini Pengakuan Tersangka Ebi Yang Sebabkan Satu Anggota Polres Lahat Gugur

Kamis, 15 Mei 2025 - 15:54 WIB

Kegiatan Fiktif Pembuatan Peta Desa Season II, Kejari Lahat Kembali Buru Tersangka Lain

Sabtu, 10 Mei 2025 - 08:20 WIB

SIAP-SIAP..!! TERSANGKA LAIN KASUS PETA DESA 2023 SEDANG DIULIK TIM KHUSUS KEJARI LAHAT

Berita Terbaru